Format dan Contoh Surat perjanjian jual beli tanah

Surat perjanjian Jual Bel Tanah atau Akte Jual Beli Tanah merupakan dokumen yang penting yang harus di sertakan ketika menjual atau membeli sepetak tanah.

Akte tanah ini memiliki banyak fungsi dan yang paling utama adalah mencegah terjadi nya penipuan berkedok jual beli tanah yang belakangan ini sudah banyak orang yang kena tipu dengan modus semacam itu.

Surat perjanjian jual beli tanah harus di tulis dengan rapi dan menggunakan struktur yang jelas serta menyertakan juga materai agar sah secara hukum

Contoh surat perjanjian jual beli tanah


surat perjanjian jual beli tanah sederhana

Membuat surat perjanjian tanah harus dilakukan dengan baik dan benar, berikut beberapa contohnya:

Baca Juga:

Gambar contoh penulisan surat perjanjian tanah

surat perjanjian jual beli tanah bermaterai doc

contoh surat perjanjian jual beli tanah dengan pembayaran bertahap
Format dalam membuat surat perjanjian tanah adalah sebagai berikut.

1. Judul atau title

Bagian pertama dalam penyusunan akte tanah adalah judul atau title. Contoh nya 'surat perjanjian jual beli tanah', dan lain sebagai nya.

2. Nama Penjual

Pada bagian selanjutnya adalah nama dari si penjual, beserta alamat lengkap, tempat tanggal lahir, nomer KTP dan juga nomer Hp.

3. Nama pembeli

Bagian selanjutnya dalam penyusunan akte tanah adalah nama dari si pembeli. Mulai dari nama lengkap, alamat lengkap, nomer KTP, nomer ponsel atau hp dan pekerjaan.

4. Keterangan lebih lanjut

Pada bagian berikutnya adalah seperti apa yang tertera pada gambar di bawah ini. Mengenai kapan perjanjian jual beli tanah tersebut, luas tanah beserta batas-batas dari tanah tersebut.

5. Pasal-pasal

Di bagian selanjutnya ada uraian yang menjelaskan mengenai pasal-pasal dalam perjanjian jual beli tanah. Ada sekitar 10 pasal yang tertera dalam surat perjanjian tanah tersebut. Untuk lebih jelas, kamu bisa lihat gambar yang ada di bawah ini.

6. Tanda tangan

Setelah semua pasal-pasal di jelaskan, bagian terakhir dari surat atau akte tanah ini adalah tanda tangan dan juga materai. Seperti pada gambar yang ada di bawah ini.

Mengenai pasal-pasal dalam surat perjanjian tanah

Pasal 1 menerangkan tentang harga tanah
Harga dari petak tanah tersebut harus di setujui oleh kedua belah pihak. Semisal harga nya 300 juta rupiah dan lain sebagai nya.

Pasal 2 menjelaskan metode pembayaran
Metode pembayaran di tentukan sesuai dari kesepakatan antara dua belah pihak baik si penjual atau si pembeli.

Pasal 3 menjelaskan mengenai jaminan

Pasal 4 menjelaskan saksi
Dalam jual beli tanah harus di sertakan saksi-saksi yang jika suatu saat terjadi sengketa, saksi-saksi tersebut bisa menjelaskan dan membuktikan kepemilikan tanah.

Pasal 5 menjelaskan mengenai penyerahan sertifikat
Dari pihak penjual harus menyerahkan sertifikat dari tanah tersebut kepada si pembeli.

Pasal 6 menjelaskan mengenai status kepemilikan tanah
Setelah kedua belah pihak antara si penjual dan pembeli menandatangani surat perjanjian jual beli tanah tersebut, maka secara legal dan resmi tanah tersebut telah berpindah kepemilikan.

Pasal 7 menjelaskan pembalikan nama
Pada pasal ini menjelaskan tentang ganti nama yang ada di sertifikat tanah tersebut dari nama si penjual menjadi nama si pembeli

Pasal 8 menjelaskan masa berlaku perjanjian
Pada pasal ini tertera sampai kapan surat perjanjian tersebut berlaku.

Pasal 9 dan Pasal 10 menjelaskan terkait perselisihan dan lain-lain

Baca Juga:

Jika di tanah tersebut masih ada sengketa dan perselisihan, maka harus di cantumkan pada surat perjanjian tanah tersebut.

surat perjanjian jual beli tanah beserta pasal-pasalnya

Nah itulah sekilas tentang cara menyusun surat perjanjian tanah dan juga contoh dari surat perjanjian tanah. Sekian dan terima kasih.

Contoh Surat Perjanjian Kontrak Rumah

Bagi kalian yang sedang merantau atau menetap dalam sebuah daerah dalam waktu yang cukup lama, namun kesulitan untuk mencari rumah yang di jual atau lahan kosong yang dijual untuk dibangun menjadi sebuah hunian.

Maka dengan cara mengontrak rumah merupakan hal yang sangat pas sebagai alternatif kalian. Mengontrak rumah berbeda dengan model kontrak sebulan ataupun dengan model kost.

Kontrak rumah biasanya berlangsung dengan kontrak awal sampai satu tahun, namun itu semua tergantung dengan kalian yang akan menetap beberapa lama di daerah tersebut.

Tentunya kontrak rumah seperti memiliki rumah sendiri dengan aktivitas yang bebas kalian lakukan di dalam rumah berbeda dengan mengontrak tiap bulannya.

surat perjanjian kontrak rumah 1 tahun doc

Maka jika di nalar mengontrak rumah selama setahun atau beberapa tahun lebih hemat dengan kontrak tiap bulannya.

Namun sebelum melakukan kegiatan mengontrak rumah, ada beberpa hal  terlebih dahulu yang harus kalian ketahui sebelumnya.

Jika kalian hendak mengontrak rumah maka pertama passtikan terlebih dahulu kondisi rumah yang akan kalian kontrak, jika kondisi rumah tersebut sudah tidak memungkinkan maka sebaiknya kalian cari saja rumah kontrak yang lainya.

Hal yang kedua sebaiknya kamu lakukan adalah membuat surat perjanjian kontrak rumah sederhana.

Surat perjanjian sewa menyewa kontrak rumah merupakan surat yang dibuat oleh pihak pertama yaitu sang pemilik rumah dengan pihak kedua yaitu sebagai orang yang akan mengontrak rumah.

Surat ini dibuat dengan tujuan agar kedua pihak sama sama di untungkan dalam masalah kontrak mengontrak rumah. Dan juga untuk menghindari beberapa masalah yang bisa terjadi seperti perselisihan antara pihak pertama dan pihak kedua.

contoh kwitansi sewa menyewa rumah dan surat keterangan kontrak rumah dari rt

Bagi kalian yang belum mengetahui tentang bagaimana surat perjanjian kontrak rumah itu, dibawaah ini merupakan contoh surat perjanjian kontrak rumah.

Contoh Surat Perjanjian Kontrak Rumah


SURAT PERJANJIAN KONTRAK RUMAH

Saya yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : Dedik dwi darmawan

Alamat : Pucang RT 03 RW 04, Bawang, Banjarnegara

Pekerjaan : Dokter

Selanjutnya di sebut pihak pertama

Dengan pihak yang bersangkutan :

Nama : Ahmad sulistio wardana

Alamat : Bukateja RT 03 RW 01, Bukateja , Banjarnegara

Pekerjaan : Wiraswasta

Selanjutnya di sebut pihak kedua

Dengan ini menjelaskan bahwa pada tanggal 13 Oktober 2018, pihak kedua telah mengontrakan rumah kepada pihak pertama yang berada di jalan purbalingga-klampok, bukateja no.12. Rumah tersebut di kontakan kepada pihak pertama dengan jangka waktu selama 3 tahun yang terhitung pada tanggal 15 Oktober 2018 hingga tanggal 15 Oktober 2021, sebesar Rp. 23.000.000 ( dua puluh tiga juta rupiah ), dan sudah di bayar dengan kontan.

Segala hal yang timbul akibat perselisihan anatara pihak pertama dengan pihak kedua, akan diselesaikan dengan cara bermusyawarah. Jika terdapat hal hal yang belum tercantumkan dalam surat perjanjian kontrak rumah diatas maka pihak pertama dan pihak kedua akan bermusyawarah untuk menyelesaikanya.

Demikian surat ini saya buat tanpa ada paksaan dan tekanan dari pihak manapun.

Purbalingga, 15 Oktober 2018




Dedik dwi darmawan


Demikianlah salah satu contoh yang saya berikan tentang contoh surat perjanjian kontrak rumah yang dapat kalian lakukan.

Baca Juga:



Masih banyak contoh surat perjanjian kontrak rumah yang lainya, seperti surat perjanjian sewa menyewa gedung atau surat perjanjian sewa tempat usaha.

surat perjanjian kontrak ruko


Yang saya contohkan tadi merupakan surat perjanjian kontrak rumah yang sederhana dan simple untuk kalian bisa menirunya. Semoga bermanfaat.

Hal yang Wajib Ada dalam Surat Perjanjian

Surat perjanjian adalah surat yang dibuat berdasarkan kesepakatan dua belah pihak yang mempunyai kepentingan bersama untuk mencapai tujuan bersama yang disepakati dan tertuang dengan jelas nama kedua belah pihak, pasal-pasal perjanjian, hak dan kewajiban, syarat-syarat perjanjian serta penutup.

Surat perjanjian biasanya dibubuhi tanda tangan dan di tempel materai 6.000 agar mempunyai dasar hukum yang kuat dan dapat di tuntut ke ranah hukum nantinya jika salah satu pihak mengingkari atau tidak menepati perjanjian tersebut.

Surat perjanjian biasanya di gunakan dalam berbagai kepentingan yang mengikat dan rentan terjadi penyelewengan, kecurangan atau ketidak adilan oleh kedua belah pihak maka perlu lah dibuat surat perjanjian agar mengikat kedua belah pihak sehingga semua berjalan dengan semestinya yang di harapkan sesuai dengan perjanjian yang tertera.

Untuk itu berikut hal-hal yang wajib ada dalam surat perjanjian dan tidak boleh terlewatkan.

contoh surat perjanjian kerja borongan bangunan doc pdf

Hal yang Wajib Ada dalam Surat Perjanjian

Baca Juga:

Nama Perjanjian


Nama perjanjian adalah pokok utama atau subyek yang yang akan dibuat dalam surat perjanjian, baik pada surat perjanjian kerja, jual beli, kontrak atau sewa dan surat perjanjian lainnya.

hal apa saja yang harus anda perhatikan ketika mengembangkan sebuah surat perjanjian

Pastikan ketika anda akan menandatangani surat perjanjian maka perhatian subyek dari inti pokok isi surat perjanjian tersebut, karena bisa jadi jika anda asal tanda tangan tanpa mempelajari apa nama perjanjian yang akan di sepakati nanti bisa menjadi bumerang sendiri untuk anda.

Oleh sebab itu, yang pertama dan paling utama yang harus anda lihat adalah subyek dari surat perjanjian tersebut.

Pihak – Pihak yang mengadakan Perjanjian


Selanjutnya adalah pihak-pihak yang mengadakan perjanjian, pihak disini yang di maksud adalah kedua belah pihak yang akan melakukan perjanjian dan siap untuk terikat dalam sebuah surat yang telah ditanda tangani materai sehingga siap dengan segala konsekuensi yang ada dan yang berlaku di dalam isi surat perjanjian tersebut.

Pihak-pihak yang ada di surat perjanjian tersebut harus jelas tidak boleh di wakilkan atau di atas namakan.

Kalaupun akan di wakilkan maka wakil tersebut harus memiliki surat kuasa yang bermaterai yang menyatakan bahwa wakil tersebut benar adanya dan memang di perintahkan untuk mewakili tanda tangan di atas surat perjanjian tersebut.

Pernyataan Kesepakatan


Ini merupakan inti pokok dari surat perjanjian, biasanya di dalam pernyataan kesepakatan ini terdapat pasal-pasal yang mengikat kedua belah pihak serta poin-poin penting dalam perjanjian tersebut.

Baca baik-baik pasal-pasal tersebut, jangan terburu-buru menandatangani, baca dengan sangat teliti karena mungkin ada beberapa pasal yang nantinya rancu atau sulit di pahami, jika terjadi seperti itu maka anda tak usah segan-segan untuk menanyakan atau menolak isi surat perjanjian tersebut kemudian diganti dengan kesepakatan yang baru sesuai keinginan kedua belah pihak.

contoh klausul perjanjian kerjasama

Bagian penutup


Pada bagian penutup terdapat beberapa poin yaitu nama pihak yang membuat perjanjian, tanda tangan kedua belah pihak yang mengadakan perjanjian, tempat dan tanggal surat perjanjian itu dibuat serta tercantum nama saksi-saksi yang ikut dalam penandatanganan surat perjanjian tersebut.

contoh kontrak kerja proyek konstruksi


Demikianlah contoh surat perjanjian yang baik dan benar, dalam menandatangani surat perjanjian anda harus jeli dan teliti membaca setiap poin maupun pasal-pasal yang ada di dalam isi surat perjanjian tersebut agar nantinya anda tidak dirugikan atau merugikan orang lain.

Jika kesepakatan telah tercapai dan surat perjanjian sudah di tanda tangani maka kedua belah pihak harus menaati sepenuhnya isi dari surat perjanjian tersebut.

Contoh Surat Perjanjian Sewa Menyewa

Kegiatan sewa menyewa merupakan kegiatan yang dilakukan oleh pihak pertama sebagai pemilik dan pihak kedua sebagai penyewa.

Pentingnya menggunakan surat sewa menyewa adalah, agar pihak pemilik tidak di rugikan apabila barang yang disewakan mengalami kerusakan atau masalah lainya.

Sebaliknya bagi phik penyewa adalah surat sewa menyewa dapat menguntungkan mereka apabila terdapat sesuatu hal yang sudah disepakati bersama jadi pihak kedua tiddak perlu ganti rugi lebih.

Intinya surat sewa menyewa ini memiliki keuntungan baik untuk sang penyewa maupun untuk sang pemilik.

surat perjanjian sewa menyewa tanah dan bangunan

Contoh Surat Perjanjian Sewa Menyewa 


Bagi kalia yang memiliki barang dengan nominal yang cukup besar, membuat surat sewa menyewa cukup perlu dilakukan agar pada awal penyewaan telah terjadi kesepakatan yang sudah di setujui oleh pihak kedua juga.

Untuk kalian yang masih bingung tentang surat sewa menyewa itu, saya telah siapkan contoh dari surat sewa menyewa yang sederhana dan dapat kalian tiru untuk kegiatan rental kalian. Berikut merupakan contoh surat perjanjian sewa menyewa.

1. Contoh Surat Sewa Mobil Bulanan


surat perjanjian sewa menyewa mobil

SURAT PERJANJIAN SEWA MOBIL BULANAN


Yang bertanda tangan di bawah ini merupkan pihak pertama :

Nama : Bayu Pradana

Pekerjaan : Pemilik Purbalingga Rentalindo

Alamat : Bajong RT 01 RW 01, Purbalingga

Telpon : 0855 4044 6100

Selanjutnya adalah pihak kedua :

Nama : Edi Waluyo

Pekerjaan : Wiraswasta

Alamat : Cipawon RT 02 RW 02, Bukateja, Purbalingga

Nomor KTP : 33.1208.102274.0004

Telpon : 0813 2120 4473

Dalam hal ini pihak kedua telah sepakat menyewa mobil berjenis Toyota Avanza ber nopol R 3320 SV dengan durasi peminjaman selama satu bulan. Selanjutanya kedua belah pihak telah bersepakat untuk menandatangani nota perjanjian yang telah dibuat oleh pihak pertama dan telah disetujui oleh pihak kedua. Dimana dalam nota perjanjian ini terdapat syarat-syarat yang berlaku, semuanya dimuat dalam 3 pasal yang telah ditulis sebagai berikut.

Pasal 1

Pasal ini menyangkut tentang masa berlakunya sewa mobil setelah kesepakatan terjadi. Pihak kedua telah menyepakati bahwa akan menyewa kendaraan selama 1 (satu) bulan, yang berlaku sejak tanggal 12 Mei 2019 dan berakhir akan berahir pada tanggal 11 Juni 2019. setelah masa sewa berakhir maka pihak kedua dapat menyewa kembali dengan opsi perpanjangan. Jika pihak kedua melebihi pemakain selama satu bulan lebih maka akan di kenai denda perharinya sebesar Rp.100.000 (seratus ribu rupiah).

Pasal 2

Pasal ini merupakan harga sewa mobil yang telah disepakati oleh kedua belah pihak yaitu sebesar Rp. 7.000.000 (tujuh juta ruapiah). Yang sudah dibayarkan oleh pihak kedua pada saat hari penyewaan mobil tersebut.

Pasal 3

Pasal ketiga merupakan jaminan yang diberikan oleh pihak kedua kepada pihak pertama. Pihak kedua memberikan uang jaminan sebesar Rp.1.000.000 (satu juta rupiah) sebagai jaminan atas kendaraan yang disewanya. Jika pihak kedua telah selesai menyewa kendaraan tersebut maka uang jaminan yang di berikan oleh pihak kedua kepada pihak pertama akan di kembalikan kembali, dan pihak kedua menyerahkan STNK dari kendaraan yang disewanya.

Nah itulah nota kesepakatan surat menyewa mobil yang dapat kalian tiru untuk menjamin usaha perentalan mobil kalian.

Baca Juga:




2. Contoh Surat Sewa Rumah


surat perjanjian sewa menyewa kontrak rumah


2. Contoh Surat Sewa Gudang


surat perjanjian sewa menyewa gudang / gedung / ruko  / apartement

Dengan cara ini baik pihak pertama maupun pihak kedua akan sama sama di untungkan dengan perjanjian yang sudah dibuat.

Ini merupakan satu contoh dari surat perjanjian sewa menyewa dan masih terdapat banyak contoh lainya. Semoga bermanfaat.